Salah satu pertanyaan yang mungkin juga sama dengan Anda, Apakah ada metode tepat menggunakan tanaman untuk menyembuhkan ginjal bocor?
Agar mendapatkan jawabannya, Ikuti terus pembahasan berikut.

Ginjal bocor atau sindrom nefrotik, merupakan kebocoran pada glomerulus ginjal yang mengakibatkan protein keluar dari darah dan masuk ke saluran kencing, sehingga protein ditemukan pada urine penderita.
Beberapa penemuan mengatakan, penyebab ginjal bocor ada 2 kemungkinan :
- Primer, berupa faktor imunologi, artinya di dalam tubuh sendiri ada ketidakcocokan antar satu sel dengan sel lain di ginjal, sehingga, terjadi pertarungan dan ada sebagian sel ginjal yang rusak.
Akibatnya salah satu fungsi ginjal sebagai alat untuk melakukan penyaringan terhadap protein yang seharusnya tidak keluar melalui ginjal malah menerobos keluar. - Sekunder, yakni yang terjadi karena diabetes, malaria dan obat-obatan.
Cara Menyembuhkan Ginjal Bocor dengan 4 Tanaman Ini
1. Bawang putih
Bumbu dapur atau tanaman bawang putih merupakan salah satu jenis tanamanan herbal yang mempunyai sifat diuretik, mampu membantu meningkatkan kesehatan ginjal.
Konsumsi bawang putih secara rutin setiap hari. jika tidak bisa menyantapnya langsung, dapat dibakar terlebih dulu atau ditambahkan kedalam masakan dengan jumlah yang lebih banyak.
2. Daun pepaya
Tanaman pepaya yang akan dimanfaatkan untuk pengobatan yaitu daunnya, dapat membantu memperbaiki fungsi ginjal dan mencegah kehilangan protein melalui urin.
Akan tetapi, khusus yang memiliki tekanan darah tinggi, sebaiknya jangan mengkonsumsi daun pepaya.
Caranya dengan merebus beberapa lembar daun pepaya, lalu minum air rebusannya secara teratur, sehari cukup sekali saja.
3. Kunyit
Siapa yang tidak kenal dengan kunyit? tanaman ini dapat membantu mengurangi peradangan dan melindungi ginjal dari kerusakan.
Konsumsi kunyit sebagai bahan tambahan dalam masakan atau membuat minuman kunyit.
Cara membuat minuman kunyit
- Cuci bersih beberapa siung kunyit yang masih segar
- Lalu kupas kulitnya, kemudian parut atau blender dengan sedikit air
- Ambil saringan, lalu peras air ke dalam gelas hingga benar-benar habis
- Minumlah ramuan ini pagi dan sore sesudah makan
4. Daun sirsak
Tanaman sirsak pada daunnya memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat, sehingga dapat membantu memperbaiki fungsi ginjal.
Cara membuat minuman daun sirsak supaya harapan sembuh dari ginjal bocor bisa tercapai.
- Siapkan beberapa lembar daun sirsak segar
- Lalu rebus pada air mendidih yang ukurannya segelas lebih sedikit
- Tunggu hingga kira-kira satu gelas air
- Lalu angkat dan tuangkan kedalam gelas
- Tunggu hingga agak dingin
- Minumlah sehari sekali secara teratur
Cara Menyembuhkan Ginjal Bocor Aman dan Terbukti
Solusi yang sedehana dan tidak perlu meracik sendiri, melainkan bisa langsung dikonsumsi.
Qnc jelly gamat merupakan obat herbal perpaduan dari teripang emas, madu, pengemulsi nabati, essen natural, sweetener steva, air ro dan ekstrak buah sayuran.
Telah terdaftar di BPOM RI dengan nomor registrasi TR193629311, serta mempunyai sertifikat HALAL.
Dengan begitu, tidak perlu khawatir mengkonsumsinya.
Beberapa kandungan penting qnc jelly gamat, diantaranya :
- Maltosa
- Kolagen
- Mineral
- Antiseptik alamiah, Glucosamine dan Chondroitin
- Omega 3, 6, dan 9
- Asam Amino
- Vitamin dan Mineral
- Gamapeptide (tidak ditemukan pada jenis teripang lainnya)
- Cell Growth Factor
- Fruktosa
Dari beragam kandungan tersebut, memiliki kinerja yang baik untuk pengobatan ginjal bocor, sebab sudah banyak yang membuktikan khasiatnya.
Ini sebagian pengalaman nyata dari pengidap ginjal bocor yang akhirnya mencapai kesembuhan setelah rutin mengkonsumsi qnc jelly gamat.


Anjuran minum
– Anak, 3 kali sehari, takaran setiap kali minum 2 sendok teh
– Dewasa, 3 kali sehari, tapi ukuran takaran setiap kali minum 2 sendok makan
– Baik anak maupun dewasa harus diminum sesudah makan, bila memiliki obat lain, kasih jeda waktu 1 jam.
Saran penting!
Selain mengikuti cara atau saran di atas untuk menyembuhkan bocor ginjal, Tidak lupa juga untuk menerapkan pola hidup sehat dan menjalani diet khusus, seperti menghindari makanan berlemak, mengurangi konsumsi makanan yang mengandung protein tinggi, dan diet garam.